by

Kedatangan Rossi ke Labuan Bajo Membuat Warga NTT Bangga

valentino rossi
Instagram/valeyellow46

Melihat Keindahan Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, makin diakui dunia. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya turis mancanegara yang menjadikan kawasan tersebut sebagai tujuan wisata.

Awal 2017, pembalap dunia Moto GP Valentino Rossi menginjakkan kaki di sana. Wilayah yang meliputi pulau Komodo, Labuan Bajo, dan lainnya itu juga sering dijadikan lokasi syuting film lokal maupun luar negeri.

Fakta ini menjadi kebanggan tersendiri bagi warga. “Kemarin Valentino Rossi datang ke Labuan Bajo. Paling tidak ini sudah merupakan pengakuan. Sebelumnya juga pembalap (Formula 1) Fernando Alonso pernah ke sana,” papar Bupati Manggarai Barat, Agustinus CH. Dula, saat ditemui wartawan di Jakarta.

Baca juga:  Marquez: Rossi Amat Kuat MotoGP Musim Ini, Ia Lebih Cepat dari Lorenzo

Meski tidak sempat bertatap muka dengan dua raja di dunia otomotif tersebut, Agustinus tetap merasa bangga. “Saya juga kadang suka menyesal karena tahunya pas mereka sudah pulang,” selorohnya.

Agustinus mengatakan, berkembangnya pariwisata di kawasan Manggarai Barat tidak lepas dari adanya binatang Komodo yang hanya ada di Pulau Komodo dan Pulau Rinca.

“Komodo merupakan binatang yang ajaib. Bagaimana induk komodo bisa memakan anaknya yang baru menetas. Manusia juga dia makan, anaknya dia juga dimakan. Ada peribahasa, seganas-ganasnya harimau, dia tidak akan makan anaknya. Kalau komodo tidak. Makanya ini ajaib,” jelas Agustinus.

Baca juga:  Vinales Bikin Rossi Menangis di MotoGP Perancis

Kendati begitu, lanjut Agustinus, komodo juga memiliki beberapa sifat yang positif. “Saat bertelur dia sangat menjaganya, jadi naluri keibuannya muncul saat dia bertelur.”

Selain komodo, daya tarik lain dari Manggarai Barat adalah alamnya yang masih sangat terjaga. Terutama kawasan laut. “Pantai dan lautnya sangat indah. Ada taman laut, terumbu karangnya indah, saya sudah melihat sendiri itu. Yang paling indah itu di Labuan Bajo, bagaimana kita berenang dengan terumbu karang yang bergerak, berenang bareng ikan hiu, pokoknya sama binatang-binatang laut,” pungkasnya.