by

Tak Pernah Naik Podium, Mantan Juara Dunia MotoGP Desak Suzuki Pecat Iannone

Nasib Andrea Iannone bersama Suzuki akan ditentukan pada MotoGP 2018. (dok. Suzuki Racing)

Bekas pembalap MotoGP, Kevin Schwantz, menilai Suzuki harus mulai mencari pengganti Andrea Iannone. Menurutnya, pembalap asal Italia tersebut sudah tak layak membela Suzuki.

Iannone bergabung dengan Suzuki pada MotoGP 2017. Dia menyeselesaikan kerja serupa selama empat musim bersama Ducati.

Digadang-gadang bisa melebihi kesuksesan Maverick Vinales, Iannone justru terpuruk. Pembalap berusia 28 tahun tersebut menempati posisi ke-13 klasemen akhir dengan torehan 70 nilai.

Bekas pembalap Aprilia tersebut tak pernah naik podium sepanjang balapan MotoGP 2017. Pencapaian terbaiknya hanyalah finish keempat pada balapan MotoGP Jepang, 15 Oktober 2017.

Baca juga:  Para rider dunia latihan resmi "Uncle Hard Enduro" Kalsel

“Sebagai pembalap utama dalam tim, Anda harus selalu memberikan 100 persen kemampuan Anda. Dengan pengalaman yang dimiliki Iannone, dan dia pernah memenangi balapan seri bersama Ducati, dia harusnya menjadi pembalap pabrikan yang mengikuti arahan, khususnya pada musim perdananya,” jelas Schwantz kepada Motorsport, Selasa (9/1/2018).

“Mungkin tahun ini Alex Rins akan memberikan sedikit masukan, karena dia telah mendapatkan pengalaman, tapi musim lalu harusnya berada di pundak Iannone dan dia tak memainkan peranan itu serupa sekali.”

“Suzuki memakai jasa Iannone dan Rins lagi pada musim ini, tapi saya pikir mereka harus mulai mencari pembalap lain buat musim 2019,” tambahnya.

Baca juga:  Cal Crutchlow Sebut Iannone Hanya Sia-siakan Bakatnya

Kontrak Iannone dan Rins bakal habis pada akhir musim 2018. Suzuki bisa saja mendepak Iannone kalau sang pembalap tampil jauh dari harapan pada MotoGP 2018.