Di lap-lap terakhir Q1, Mario ingin melaju di akhir rombongan pembalap memanfaatkan slipstream, tapi mereka justru berhenti di tikungan terakhir.
“Pada akhir sesi, saya membalap sendiri. Setiap lap saya semakin bagus membalap sendirian. Ini hal positif yang bisa diambil hari ini,” ucap Mario dilansir laman resmi tim, Sabtu.
Lain halnya Dennis Foggia dari tim Leopard Racing merebut pole dengan memecahkan rekor lap Moto3 di Buriram dengan catatan 1:42,007.
Itu merupakan pole ketiga bagi Foggia musim ini. Dia selisih 80 nilai dari Izan Guevarra di klasemen.
P2 direbut Jaume Masia dari tim KTM Ajo yang finish 0,292 detik berselang, dan Ayumu Sasaki melengkapi baris terdepan.
Perjuangan Mario akan cukup berat mengawali balapan dari akhir grid, tapi pembalap kelahiran 16 Maret 2004 itu ingin memanfaatkan sesi pemanasan buat menemukan setup yang tepat buat motornya sebelum balapan.
“Di warmup, kami akan mencoba beberapa hal, dan saya akan menyesuaikan gaya membalap saya. Saya siap tempur,” ucap Mario.
Mario awal pekan ini mengamankan bangkunya di Honda Team Asia buat musim 2023, bersama Furusato yang masih bakal ditandemkan dengan dirinya.
Pada tahun pertamanya membalap secara penuh di Moto3, Mario sementara ini berada di peringkat 26 klasemen dengan koleksi lima nilai. Sedangkan Furusato baru sekali mencetak nilai yakni saat dia finish P14 di Motegi, kampung halamannya akhir pekan lalu.
Nilai pertama Mario musim ini diraih ketika dia finish P14 di Mandalika, di mana dia juga buat pertama kalinya mengamankan posisi start baris terdepan berkat penampilan mengesankan saat kualifikasi di lintasan Lombok itu.
Mario kembali mengamankan front row di Portugal ketika dia meraih satu posisi lebih bagus di P2 meski nyaris mengamankan nilai di Algarve. Dia kembali finish di zona nilai ketika dia tampil di Mugello, Italia.