Hasil itu cukup untuk melontarkan Price, juara dua kali Dakar, ke puncak klasemen dengan menggeser pebalap Amerika Serikat Skyler Howes dari tim Husqvarna yang kini tertinggal 28 detik saja dengan dua etape tersisa.
Rekan satu tim Price, Kevin Benavides mempertahankan posisi ketiga klasemen kategori sepeda motor dengan jarak dua menit 40 detik dari sang pebalap Australia.
“Banyak sekali pasir dan tidak ada apa-apa di luar sana,” kata Price setelah menyelesaikan bagian kedua etape maraton menempuh rute Empty Quarter ke Shaybah itu.
: Howes kembali rebut puncak klasemen Dakar, Price menempel ketat
“Saya hanya mencoba melaju dengan kecepatan konsisten dan sekarang tinggal dua hari lagi.
“Besok saya akan mendorong sangat keras, karena hari terakhir menerapkan reverse grid (urutan start terbalik).
“Kami akan mencoba apakah kami bisa mencatatkan waktu yang sangat baik besok, tapi sekali lagi tidak perlu mendorong terlalu keras yang berisiko cedera atau bahkan membuat Anda tersingkir sepenuhnya dari balapan ketika sudah sampai sejauh ini jelang finis.”
Etape penultima Dakar pada Sabtu akan menjelajahi rute sepanjang 675km dari Shaybah ke Al-Hofuf dengan special stage sejauh 154km.
: Benavides menangi etape sembilan, Price ancam pemuncak klasemen
Sementara itu, Howes mengakui hari ini bukan penampilan terbaiknya.
“Menemukan ritme di luar sana sedikit membuat frustasi,” kata Howes.
“Tapi kami melewatinya cukup baik, navigasinya bagus. Saya merasa sedikit meleset dari kecepatan yang diperlukan hari ini.
“Tapi itu tidak masalah dan kami masih memiliki beberapa hari lagi, jadi saya akan terus menekan… Semoga kami tiba di etape terakhir dalam posisi yang baik.”
: Dakar 2023 jelajahi rute paling menantang gurun pasir terluas di dunia
Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ArenaBalap 2023