PT Astra Honda Motor memastikan tidak ada kebijakan untuk membedakan konsumen baik pembelian unit secara cash ataupun kredit. Sebelumnya sempat viral konsumen dipaksa membeli kredit, namun masalah tersebut sudah diselesaikan, salah satunya memberi sanksi.
“Kita tidak ada kebijakan itu (wajib membeli secara kredit), kita memberikan fair treatment buat semua konsumen. Tidak ada cash atau kredit, kemudian harga sesuai berlaku di masing-masing daerah yang ditentukan oleh jaringan atau main dealer kita di masing-masing daerah,” ujar Direktur Pemasaran PT AHM, Thomas Wijaya saat ditemui beberapa waktu yang lalu.
Beberapa waktu yang lalu, viral di media sosial Twitter tentang seorang konsumen yang tidak bisa membeli satu unit motor secara tunai lantaran pihak dealer seolah mempersulit dan mengarahkannya untuk kredit. Bahkan, sang sales menyebut aturan tersebut merupakan ketentuan dari pihak Honda Pusat.
Thomas mengatakan main dealer yang menjadi mitra penjualan produk dari AHM sudah memberi sanksi terhadap jaringan yang sudah merugikan konsumen.
“Kita sudah memberikan sanksi kepada jaringan kita yang merugikan konsumen lah ibaratnya. Yang memberikan sanksi main dealers kita. Pokoknya kita tidak ingin mengorbankan kepuasan konsumen,” ungkap dia.
Bagi yang diarahkan dipaksa untuk membeli kredit konsumen bisa menghubungi Layanan Honda Costumer Care Center, berupa Hotline Service 1500989 (24 Jam), Facebook Astra Honda Care, Twitter @astrahondacare, atau menyapa Sasha (Sahabat Astra Honda) di WA atau Line 08119500989.
“Silahkan dilaporkan ke kami ataupun ke main dealer kami,” ujar dia.
“Meski Trennya Kurang Bersinar, Honda ‘Segarkan’ Supra X 125“
[Gambas:Video 20detik]
()